Langsung ke konten utama

Apa Saja Jenis Pending Order yang Tersedia di MT5 (Metatrader 5) ?

Perlu anda ketahui bahwa ada 6 jenis pending order yang dimiliki MT5 sedangkan MT4 hanya memiliki 4 jenis. Sebuah pending order adalah instruksi trader kepada perusahaan broker forex untuk membeli atau menjual di masa depan dalam kondisi yang telah ditentukan sebelumnya. 

Ini dia jenis Pending Order yang ada di MT5 (Metatrader5):

  1. BUY LIMIT, yaitu perintah untuk membuka posisi BUY pada level harga lebih RENDAH dari harga sekarang

  2. BUY STOP, yaitu perintah untuk membuka posisi BUY pada level harga lebih TINGGI dari harga sekarang.

  3. SELL LIMIT, yaitu perintah untuk membuka posisi SELL pada level harga lebih TINGGI dari harga sekarang.

  4. SELL STOP, yaitu perintah untuk membuka posisi SELL pada level harga lebih RENDAH dari harga sekarang.

  5. BUY STOP LIMIT
    Jenis ini menggabungkan dua jenis pertama menjadi stop order untuk menempatkan Buy Limit. Segera setelah harga Ask di masa mendatang mencapai level stop yang ditunjukkan dalam order (bidang Harga), order Buy Limit akan ditempatkan pada level tersebut, yang ditentukan dalam bidang harga Stop Limit. Level stop diatur di atas harga Ask saat ini, sedangkan harga Stop Limit diatur di bawah level stop.

  6. SELL STOP LIMIT
    Jenis ini adalah stop order untuk menempatkan Sell Limit. Segera setelah harga Bid yang akan datang mencapai level stop yang ditentukan dalam order (bidang Harga), order Sell Limit akan ditempatkan pada level yang ditentukan di bidang harga Stop Limit. Level stop ditetapkan di bawah harga Bid saat ini, sedangkan harga Stop Limit ditetapkan di atas level stop.
Jenis pending order di Metatrader

Bagaimana cara efektif menggunakan pending order?

Strategi pending order telah mendapatkan popularitas besar di kalangan trader forex. Situasi ini disebabkan oleh efisiensi tinggi dari jenis strategi trading ini, yang dapat mengurangi tekanan psikologis pelaku pasar, dan dapat menetapkan posisi yang menguntungkan jika terjadi perubahan harga yang tajam. Dengan bantuan strategi ini, profitabilitas dari transaksi trading forex dapat ditingkatkan beberapa kali. Untuk meningkatkan efisiensi transaksi, dapat digunakan oleh pemula dan profesional dengan buy/sell stop yang efektif dalam trading.

Untuk menggunakan strategi ini dengan benar dalam trading, Anda harus menentukan harga, yang akan menghasilkan eksekusi order, opsi stop loss dan order profit, dan siklus order yang ada.

Oleh karena itu, strategi pending order diimplementasikan berdasarkan operasi berikut:

1. Tentukan titik masuknya

Ada beberapa metode pasti, salah satu caranya adalah dengan menentukan titik masuk dasar. Untuk ini, trader harus mengenali nilai harga minimum dan maksimum yang penting. Ketika titik ini tercapai, tren kemungkinan akan terus bergerak.

Jika harga bergerak dalam range harga untuk jangka waktu tertentu, metode lain dapat digunakan. Jika garis support atau resistance diperkirakan akan pecah, trader dapat mengatur parameter order.

Dimungkinkan juga untuk menggunakan order sell untuk membeli dan menjual limit. Order dijual dengan harapan harga akan mencapai suatu titik tertentu, dimana untuk pembelian dengan harga terbatas, harganya akan lebih rendah dari harga saat ini, untuk penjualan dengan harga terbatas harganya akan lebih tinggi dari harga saat ini, dan akan berada dalam tren saat ini Arahnya berubah ke bawah.
Untuk pending order buy stop loss diharapkan harga akan terus bergerak ke arah bullish yang artinya harga akan naik. Untuk penjualan stop-loss, semuanya akan dibalik, dan harga akan terus bergerak ke arah bearish dan semakin menurun menuju level di mana order dijual.

Metode selanjutnya adalah penggunaan informasi. Trader perlu mengetahui rilis berita penting sebelumnya dan membandingkan harga saat ini untuk menjual order yang lebih tinggi atau lebih rendah. Berdasarkan konfirmasi informasi ini, tren akan terus bergerak, jika tidak maka akan terjadi pembalikan. 

2. Pasang stop loss order

Pesanan ini diajukan sesuai dengan strategi perdagangan dan pengelolaan dana trader. Semua kelebihan dan kekurangannya dapat diminimalisir dengan penggunaan Stop Loss.

3. Jual order arbitrase

Parameternya tergantung pada ambisi trader dan situasi pasar saat ini dari pasangan mata uang tertentu. Anda harus memperkirakan jumlah kemungkinan keuntungan dan kemungkinan pembalikan tren.

4. Penggunaan masa kadaluarsa order

Aspek strategi yang dijelaskan ini sangat penting. Anda harus menentukan periode kedaluwarsanya untuk mengeksekusi pending order di bawah parameter yang ditetapkan oleh trader. Jika tidak, pesanan tidak dapat dieksekusi di bawah strategi trading yang digunakan.

Dengan demikian Anda dapat mempelajari cara efektif menggunakan strategi pending order untuk meningkatkan hasil transaksi trading forex.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perhitungan Risk Reward Yang Realistis Dalam Forex

Yang sangat mengkhawatirkan saat ini adalah banyaknya para petualang  bisnis forex yang tidak malu-malu menampilkan screenshot profit yang nyaris tidak ada merahnya. Tentu saja ini adalah sebuah kebohongan dan kebohongan yang di ulang-ulang seperti ini sangat merusak mindset trader pemula. Pada khususnya sehingga membuatnya percaya ada metode trading yang sempurna atau holygrail yang akhirnya membuat trader ini jadi kutu loncat, gonta ganti metode trading dan akhirnya bangkrut. Trading itu bukan soal jago analisa atau menebak-nebak arah tapi adalah MINDSET yang benar yaitu DISIPLIN dan KONSISTEN menggunakan METODE TRADING yang sudah dibuktikan sendiri profitable, hanya dengan cara itulah kamu bisa profit konsisten, tidak ada cara lain dan ini adalah satu-satunya cara. Dalam hal ini yang penting kita ketahui bersama adalah bahwa bahkan  trader pro dunia sekalipun rata-rata hanya memiliki tingkat kemenangan hanya 50% dan ini artinya dari 100 trade akan terdapat 50 trade yang loss,  tapi

Mengenal Strategi Trading yang Tepat untuk Menghadapi Kerugian Forex

Trading forex atau saham bukanlah hal yang mudah. Meskipun sudah melakukan analisis pasar yang baik dan memperhitungkan risiko dengan cermat, masih ada kemungkinan mengalami kerugian. Namun, kegagalan itu bukan berarti Anda harus menyerah dan berhenti trading. Alih-alih, Anda harus belajar bagaimana mengelola trading yang rugi dengan baik. Di bawah ini adalah 5 tips untuk mengelola trading yang rugi yang akan membantu Anda mengatasi situasi yang sulit. Tetap Tenang Ketika trading mengalami kerugian, jangan panik dan tetap tenang. Kehilangan kendali hanya akan memperburuk situasi. Jangan melakukan tindakan gegabah seperti memotong kerugian secepat mungkin atau memasuki trading baru tanpa memikirkan strategi yang matang. Tetap berpegang pada rencana trading dan jangan membuat keputusan yang didasarkan pada emosi. Periksa Kembali Analisis Anda Saat menghadapi kerugian, pertimbangkan kembali analisis Anda. Apakah ada faktor yang mungkin telah Anda lewatkan? Apakah keputusan Anda didasark

5 Kesalahan Umum Trader Forex Saat Menggunakan Candlestick

Candlestick adalah salah satu metode analisis teknikal yang populer digunakan oleh trader untuk memprediksi pergerakan harga pada pasar finansial. Namun, seperti halnya metode analisis teknikal lainnya, candlestick juga bisa menimbulkan kesalahan jika tidak digunakan dengan benar .  Pada artikel ini, kami akan membahas 5 kesalahan umum yang sering dilakukan oleh trader saat menggunakan dan membaca candlestick dan bagaimana cara menghindarinya . Mengabaikan Timeframe Timeframe adalah salah satu faktor penting dalam penggunaan candlestick. Setiap timeframe memiliki pola candlestick yang berbeda-beda. Kesalahan yang sering dilakukan oleh trader adalah mengabaikan timeframe saat melakukan analisis candlestick. Menggunakan Timeframe yang Tidak Sesuai Menggunakan timeframe yang tidak sesuai dengan kondisi pasar bisa menyebabkan kesalahan dalam pengambilan keputusan. Trader harus memilih timeframe yang tepat untuk analisis candlestick yang akurat. Mengabaikan Pola Candlestick pada Timeframe